Add to Google Reader or HomepageAdd to netvibesSubscribe in BloglinesSubscribe in NewsGator OnlineAdd to Plusmo

Kamis, 25 September 2008

Sesat?/Tepat?

Jerami dilalap api,
Api dipadam air,
Air diuap panas,
Panas dibendung dingin,
Dingin ditutup selimut,
Tak ada hentinya hingga pikirku.
Bola terus bergulir,
hingga menuju perhentiannya.
Tak daya terpikirkan kemana arah tujuannya.
ia bisa ke jalan berduri tanpa guna alas,
bisa jua guna mesin terbang.
Gantungan hanya bagi diri,
tujuan mana yang dipilih.
Ambil sesat jalan duri,
ambil tepat lega menanti.

Danu Akbar, Lubuklinggau, 25 September 2008

Comments :

0 comments to “Sesat?/Tepat?”

Posting Komentar

"Your comment is needed to build up this blog."
Silahkan isikan komentar anda.
Mohon bantuan untuk mengembangkan blog ini dengan mengisikan komentar pada kotak komentar dibawah ini:

 

Copyright © 2009 by Blogger Cilik